Tuesday, May 15, 2012

Konser Lady Gaga

Penyanyi pop kondang Lady Gaga hendak mengadakan konser di Indonesia, para fans-nya pun bersukacita. Namun, konser tsb rasanya batal karena polisi, PPP, Ketua MPR dan banyak pihak lain menyatakan "Lady Gaga tak sesuai dengan budaya kita."

Penulis BUKAN fans Lady Gaga. Penulis bahkan tak suka lagu² Lady Gaga. Penulis juga merasa tindak tanduk Lady Gaga biasanya adalah upaya mencari perhatian dengan bertindak/berpakaian norak. Tapi penulis bereaksi dengan tidak menonton konsernya, tidak membeli CDnya, dan melewatkan gosip Lady Gaga. Tidak pernah terlintas di benak penulis untuk menghalangi siapapun menonton konser Lady Gaga.

Abraham Lincoln pernah berkata
"If you want to test a man's character, give him power."
"Kalau kau mau tahu karakter asli seseorang, berikan dia kekuasaan."

Penulis sudah pernah menulis soal kengototan "mempertahankan budaya bangsa" sebetulnya adalah sebuah bentuk represi konyol yang tidak bisa dipertahankan secara rasional.  Pelarangan konser Lady Gaga ini membuktikan bahwa pihak² yang melarang konser Lady Gaga sebetulnya bersifat ke-kanak²an, sebab siapa lagi yang ngambek irrasional ketika hal yang tak dia sukai ditonton oleh orang lain?

Pak polisi, daripada repot² melarang Lady Gaga, sebaiknya anda tunjukkan nyali anda dengan menangkapi para pelaku kekerasan atas nama agama. Itu terang² perbuatan kriminil. Itu terang² mendesak. Itu terang² melecehkan wibawa hukum. Itu terang² mengancam persatuan bangsa, mengancam kemajuan bangsa. itu terang² membuat malu Indonesia, mencemarkan nama baik budaya Indonesia.


No comments:

Post a Comment